Sabtu, 16 Januari 2010

Hati-Hati Dalam Memilih Botol Susu Bayi



Setiap ibu yang masih memiliki bayi atau balita yang masih menyusui, tentu akan membutuhkan botol susu bagi buah hatinya. Namun akhir-akhir ini, banyak rumor berkembang mengenai bahaya plastik bagi kesehatan manusia. Memang botol susu bayi umumnya terbuat dari plastik dan banyak orang meragukan kandungan bahan yang terdapat pada plastik aman bagi manusia.

Perlu dipahami, bahan plastik sebenarnya bukanlah bahan yang berbahaya bagi kesehatan, jika digunakan sesuai dengan keterbatasan sifat bahan tersebut. Keterbatasan bahan ini utamanya adalah dalam hal ketahanannya terhadap suhu tinggi. Kebanyakan bahan plastik akan melunak jika terpapar suhu mendekati 100 derajat celcius, yakni suhu dimana air mendidih, dan itu akan mengakibatkan kekuatannya berkurang. Namun demikian ada jenis plastik yang memang tahan hingga suhu sekitar 100 derajat celcius, misalnya polistiren dan melamin.

Anda juga harus tahu bahwa sebagian besar botol susu terbuat dari polikarbonat, yaitu plastik kaku yang memiliki potensi melarutkan bisphenol A dalam susu si kecil. Bisphenol A (BPA) telah lama diketahui sebagai penyebab beberapa masalah kesehatan, seperti gangguan hormon dan obesitas.
National Toxicology Program (sebuah badan dalam Departemen Kesehatan Amerika Serikat yang mengurusi penggunaan bahan kimia pada barang kebutuhan sehari-hari) mengungkapkan ada beberapa permasalahan saraf yang berhubungan dengan perilaku anak, akibat paparan BPA.

BPA adalah zat beracun yg sering ditemui di botol susu plastik yg dijual di pasaran. Zat beracun itu akan bereaksi bila botol susu sering dipanaskan/disteril. Seringkali botol susu yang kita beli adalah jenis plastik PC (polycarbonate).

Untuk jenis plastik yg BPA free adalah PPSU,PES,PP. Ciri2 nya adalah warna botolnya yg agak berwarna kekuning2an dan biasanya tertera jenis tulisan PPSU/PES/PP.
Botol plastik yang aman untuk si kecil adalah botol yang berlambang #2 HDPE, #4 LDPE and #5 PP
. Plastik tersebut dibuat dari polypropylene atau polyethylene yang diketahui tidak melarutkan zat karsinogen, penyebab masalah kesehatan. Untuk mengetahuinya Anda tinggal melihat lambang #2, #4 dan #5 yang berada dibagian bawah botol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar